WELCOME TO MY BLOG

Vikri Haryo Seno
Beberapa waktu lalu saya tak sengaja mendengar salah satu lagu yang penyanyinya bernama 'Sandhy Sondoro',hmmmm,suaranya sanagt indah dan menyentuh hati banged. Penasaran saya search aja lagunya dan download. Wah bener-bener suaranya energik,serek-serek basah, kayak suara orang negro. Hampir tak percaya kalo yang nyanyiin orang Indonesia,haha.. Pas saya lihat kayak gimana orangnya ternyata bener 'Jawa' banged,,ckck.. Tapi salut ada penyanyi Indonesia yang ngeTOP di luar negeri dulu baru di Indonesia,,hebadh.

nih saya kasih sekilas tentang Sandhy Sondoro :


Sandhy Sondoro (28 tahun), putra Indonesia asal Ciputat - Jakarta, sukses mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia. Pada awal Agustus 2009, ia sukses menyabet gelar JUARA UTAMA di ajang "International Contest of Young Pop Singer: Novoya Volna/New Wave".


Kontes menyanyi internasional terbesar di Eropa Timur ini, digelar di Kota Yurmala, Latvia, pada 28 Juli hingga 2 Agustus 2009. Siaran langsungnya bisa disaksikan di banyak negara, selain Latvia sendiri. Antara lain: Ukraina, Georgia, Belarus, Kazakstan, Finlandia, Perancis, Italia, dan Rusia.

Babak final diikuti oleh 17 finalis yang berasal dari 14 negara. Sandhy adalah finalis pertama yang berasal dari wilayah Asia Tenggara.

Kita patut bangga, Sandhy tampil gemilang di ajang ini. Pada hari pertama, 11 (dari 12 orang) juri memberikan nilai sempurna alias 10 untuk suara dan penampilannya. Jumlah poin yang sama, diperoleh pada hari kedua. Pada hari ketiga, Sandhy bahkan bisa mendapat nilai sempurna dari semua juri! Para penonton yang hadir juga langsung berdiri dan memberi tepuk tangan panjang untuk putra Indonesia ini. Luar biasa, kan!

Memang, perolehan angka Sandhy pada hari terakhir bisa disamai oleh Djamala, peserta perempuan dari Ukraina. Masing-masing berhak mendapat piala dan hadiah uang sebesar 50.000 euro (sekitar Rp700 juta). Namun, berdasarkan berbagai pertimbangan, dewan juri memutuskan bahwa Sandhy-lah pemenang utama kompetisi ini.

**

Bagaimana kisah perjalanan Sandhy, yang kemampuannya diakui Benua Eropa ini? Pada mulanya, Sandhy pergi ke California, Amerika Serikat. Setelah beberapa waktu, ia pergi ke Kota Berlin, Jerman untuk sekolah.

Setelah selesai menempuh pendidikan ilmu arsitektur, 12 tahun yang lalu, Sandhy mengembangkan bakat musiknya. Ia merasa terinspirasi oleh band legendaris asal Inggris, The Beatles. Ia pun merasa memiliki kelebihan dalam bermain gitar dan menyanyi. Maka, ia mengamen di berbagai bar, kafe, dan subway. Tak mudah bagi Sandhy, merebut hati orang-orang Eropa, khususnya orang Jerman.

"Contohnya waktu di kafe. Habis nonton saya manggung, mereka paling cuma komentar begini, ‘Not bad'," cerita Sandhy.

Namun, Sandhy tak lekas putus asa. Ia begitu cinta pada musik. Ia juga seorang pekerja keras dan orang yang ulet. Maka, ia terus berjuang.

Jalan masuk ke industri musik rekaman di Jerman terbuka lebar ketika Sandhy sukses menembus lima besar kontes menyanyi pop ternama di Jerman (seperti American Idol, namun di Jerman namanya cukup unik: SSDSDSSWEMUGABRTLAD/ Stefan sucht den Superstar, der singen soll, was er möchte, und gerne auch bei RTL auftreten darf). Sekadar info, acara yang dipandu oleh Stafan Rabb ini disiarkan oleh stasiun televisi ProSieben (Pro7), setiap Senin malam hingga Kamis malam.

Pada 2009, Sandhy merilis album Why Don't We. Album ini terasa kental dengan nuansa pop-blues. Lagu-lagu yang ada di dalamnya, antara lain Superstar (How Could We Not Love) dan Shine (featuring Dublex Inc). Ia sempat datang ke Jakarta, untuk mengenalkan album tersebut, sekaligus memperdengarkan lagu "Malam Biru", yang khusus diciptakannya untuk kita di Indonesia.

"Saya ke Indonesia hanya untuk say hello. Kalau (saya) bisa diterima, syukur. Kalau enggak, ya engga apa-apa," kata penyanyi yang memiliki tarikan suara sedikit serak ini. "Sebenarnya saya susah membuat lagu berbahasa lain (selain bahasa Inggris). Tetapi saya sengaja buat lagu pakai bahasa Indonesia. Lagu itu bercerita tentang kerinduan, dalam arti luas. Rindu kepada Indonesia, kekasih, dan lain-lain."

Mengenai keikutsertaannya di ajang International Contest of Young Pop Singer: Novoya Volna/New Wave, Sandhy menjelaskan bahwa dia mendaftarkan diri secara pribadi. Keiikutsertaannya tidak melalui pihak-pihak di Tanah Air, yang bisa menyertakan seniman Indonesia dalam lomba musik di luar negeri.

"Saya ikut atas nama pribadi," jelas Sandhy. "Tapi, karena saya dari Indonesia, saya terdaftar sebagai Sandhy Sondoro dari Indonesia."




Lalu tentang kemenangannya, Sandhy berkomentar, "Bagi saya kemenangan bukanlah hal yang utama. Hal terpenting bagiku adalah sambutan publik yang luar biasa; benar-benar di luar dugaan saya!"

Untuk selanjutnya, Sandhy memilih tetap berkarir di bidang musik. "Saya memang suka dan ingin main musik," tuturnya. Ia sangat bersyukur, hingga saat ini, dapat hidup berkecukupan dari pilihan karirnya tersebut.





Kalian harus coba mendengarkan lagu-lagunya dan suaranya pastinya. Saya pikir inilah yang namanya penyanyi, menampilkan suara bukan penampilan. Good Luck Sandhy!!


Sumber : inilahartis.com


vikrii_chiaki

Vikri Haryo Seno


--27 Desember 2009--

Ingin melupakan hal-hal yang kurang menyenangkan di tahun 2009?
Sah-sah aja kok. Bahkan di Jepang mereka menjadikannya tradisi!

Bonenkai, atau biasa disebut ”Forget-the-year party”, tak pernah terlewatkan oleh orang-orang Jepang. Sesuai dengan artinya, Bonenkai dimaksudkan untuk melupakan semua hal yang tidak menyenangkan yang telah terjadi selama setahun dan menyambut awal baru dengan pikiran yang segar. Bonenkai yang dirayakan setiap bulan Desember sebelum tahun baru biasanya diisi dengan acara makan-makan dan minum-minum bersama kerabat atau teman-teman.

Nah, dasar itulah yang dipakai sehingga terlaksanalah acara Japan Bonenkai Festival di Hotel Salak Bogor 26-27 Desember 2009 lalu. Saya bersama 2 rekan saya mempunyai kesempatan untuk mengunjungi festival tersebut. Saya datang pada hari kedua yaitu tanggal 27 Desember karena lokasinya yang cukup jauh dari rumah saya yang di Jakarta. Tapi karena penasaran dengan acara Jepang di Bogor maka saya mencoba datang kesana.

Tak seperti acara Jepang yang biasa saya datangi seperti sebelumnya, acara ini diadakan di sebuah Hotel yang terkenal di Bogor. Konsep yang ditawarkan seperti Family Gathering gitu.

Pertama datang kita harus membeli tiket dengan HTM Rp. 5000 saja. Pertama kali masuk suasananya yah seperti hotel pada umumnya, terlihat megah. Acaranya pun diselenggarakan di beberapa tempat, ada di Ballroom, swimming pool, dan aula-aula lain.


Di aula pertama, diisi dengan berbagai stand-stand pernak-pernik ala Jepang maupun aksesoris-aksesoris lucu. Tidak terlihat esuatu yang baru. Stand-standnya sering kita jumpai di Festival-festival yang sudah ada. Mungkin beberapa ada yang baru dan unik-unik. Di Bagian Lobby kita juga dapat berfoto dengan kimono dan Yukata tetapi dengan membayar sejumlah uang.



Di aula besar (Large Room), disini diisi dengan berbagai acara inti, seperti Washi Performance (Boneka Kertas Jepang), Peragaan Kimono dan tata Carannya, Taiko by Okinawa, Osaka Odori dari Mahasiswa Universitas Pakuan, Cosplay performance, Rampag, Peragaan Batik, Japan Drama, JApan Moviedan masih banyak lagi. Yang menarik disini adalah persembahan Gatot Kaca Cyborg. Disini menyerupai Gatot Kaca tapi diramu secara unik dengan robot ala Anime jepang. Sungguh unik.








Kita beralih ke Swimming Pool, disini terdapat stand-stand makanan dan minuman khas jepang tetapi dengan ala catering gitu. Makanan ini disajikan secara mewah ala Hotel Resto gitu. Untuk membeli makanan tersebut kita harus membeli voucher (kupon) makan yang 1 kuponnya itu seharga Rp. 5000. Rata-rata makanan disini dapet dibeli dengan 3-4 kupon paling mahal. Yang sedikit aneh saja, mungkin penyajiannya, sedikit beda dengan konsep festival Jepang yang ala kedai,terlihat lebih mewah sehingga sedikit aneh makanan yang dibuat. Tapi rasanya lumayan sama sih. Dari sisi penyajian saja yang beda.








Di salah satu aula (disebut Kinanti aula disana), ada panggung kecil yang digunakan untuk performance sebuah band yang beraliran Jepang. Disini terlihat banyak sekali J-Pop dan J-Rock yang sangat antusias.



Acara ini cukup banyak diminati oleh orang sekitar. Terbukti dari banyaknya pengunjung yang datang, sangat ramai sekali terllihat disini,,ckckck... Karena aula stand cukup sempit jadi agak desek-desekan untuk melihat-lihat. Membuat kami malas dan sedikit bosan.



Selebihnya acara ini cukup menarik tapi sayang menjelang sore hujan jadi tidak sempat melihat hanabi. Sehingga saya dan teman-teman memutuskan untuk pulang. Maklum Rumah jauh,,hehehe...
Vikri Haryo Seno

Chicago Christmas Tree


1. Natal di Spanyol
Di Spanyol, saat merayakan Natal, biasanya Nacimiento (kata "palungan" dalam bahasa Spanyol) diletakkan di tengah ruangan. Selanjutnya pada hari Natal seluruh anggota keluarga berlutut mengelilingi palungan tersebut sambil berdoa dan menyanyikan lagu-lagu Natal. Kebiasaan yang dilakukan anak-anak adalah meletakkan sepatu-sepatu mereka di jendela yang diisi dengan berbagai permen dan mainan. Anak-anak juga pergi dari rumah ke rumah untuk menyanyikan lagu natal dan membacakan ayat-ayat

2. Natal di Meksiko
Orang Meksiko merayakan Natal dengan menggelar festival selama 9 hari. Setiap malam tampil atraksi dari berbagai keluarga yang berbeda dengan dipimpin oleh anak kecil yang membawa patung Yesus, Maria dan Yusuf yang terbuat dari tanah liat. Mereka berjalan ke rumah-rumah yang sedang melangsungkan pusada (baca: pesta) dan menyanyikan lagu-lagu Natal. Sementara itu beberapa orang dari mereka berusaha memecahkan boneka yang terbuat dari tanah liat yang tergantung di langit-langit rumah) sehingga seluruh peserta akan dihujani dengan berbagai permen dan hadiah dari dalam boneka buatan tersebut.

3. Natal di Austria
Liburan dimulai tanggal 6 Desember dimana anak-anak berkumpul untuk menunggu kedatangan St. Nicholas (Santa Claus) beserta asistennya yang bernama Krampus (atau Piet Hitam). Pada malam Natal, ikan merupakan menu utama makan malam keluarga. Kemudian dilanjutkan dengan acara pembagian hadiah dimana seluruh anggota keluarga mengitari pohon Natal yang telah dihiasi dengan lampu dan manisan buah plum.

4. Natal di Jerman
Pohon Natal merupakan hal yang mutlak ada di rumah keluarga Kristen di Jerman. Menjelang malam Natal para orangtua akan mempersiapkan dan menghiasi pohon Natal dengan apel, permen, kacang, kue, mobil-mobilan, kereta api mainan, malaikat, emas- emasan, apa yang merupakan kesenangan seluruh keluarga, dan lilin. Hadiah-hadiah ditempatkan di bawah pohon Natal. Ketika semua sudah siap, bel dibunyikan sebagai tanda bagi anak-anak untuk memasuki "Ruangan Natal." Anak-anak menyanyikan pujian, mendengarkan cerita Natal, dan membuka hadiah mereka yang terdapat di bawah pohon Natal.

5. Natal di Perancis
Pada malam Natal, anak-anak Perancis biasa meletakkan sepatu mereka di depan perapian sambil berharap Santa Claus (Pere Noel) akan memenuhi sepatu mereka dengan berbagai hadiah. Jamuan tengah malam di malam Natal adalah daging yang disebut "le reveillon". Reveillon berarti bangun, atau panggilan untuk hari pertama. Jadi reveillon adalah simbol kebangkitan spiritual dari arti kelahiran Yesus. Daging tersebut bisa terdiri dari tiram, sosis, arak, ham bakar, unggas panggang, salad, buah-buahan dan kue tart. Di Perancis Selatan ada satu tradisi yang unik. Pie/Kue Daging Natal (pain calendeau) dipotong secara bersilang dan dimakan hanya setelah bagian yang pertama diberikan kepada orang yang miskin.

6. Natal di Filipina
Orang Filipina sangat menyukai Natal, lagu-lagu Natal sudah mengudara di berbagai stasiun radio bahkan sejak bulan september. Pada tanggal 16 hingga 24 Desember pagi diadakan misa khusus yang disebut "Misa de Gallo", dan seusai misa biasanya disediakan berbagai sajian makanan khas daerah yang terbuat dari beras. Pada malam Natal, seusai mengikuti misa tengah malam, para keluarga Filipina berkumpul untuk menikmati makan malam bersama. Menunya pun cukup mengundang selera, yaitu babi panggang utuh, daging asap, aneka keju serta masakan lainnya. Ini adalah saat dimana keluarga berkumpul untuk memohon kesehatan dan keselamatan bagi setiap orang. Lalu hadiah Natal pun dibuka dengan gembira.

7. Natal di Korea
Anak-anak di Korea mempunyai tradisi sendiri dalam merayakan Natal, yaitu dengan saling memberi kartu Natal. Tidak peduli berapa banyak teman sekolah atau teman bermain, mereka akan mengirim dan membalas semua kartu yang mereka terima, meski dengan demikian anak-anak di Korea harus melewatkan jam tidur malamnya hanya untuk membalas kartu-kartu Natal tersebut. Uniknya, setiap kartu memiliki isi yang berbeda. Ini menunjukkan bagaimana mereka mengekspresikan perasaan mereka pada setiap orang yang mereka kenal.

8. Natal di Australia
Tidak seperti suasana Natal yang seringkali digambarkan jatuh pada musim dingin, Natal di Australia justru jatuh pada musim panas. Karena itu, banyak aktivitas bernuansa Natal yang mereka lakukan di kolam renang, pantai, atau pusat perbelanjaan. Permainan kriket yang dimulai sehari sesudah Natal dan perlombaan perahu dayung (yacht) dari Sydney ke Hobart di Pelabuhan Sydney adalah dua acara olah raga penting yang diadakan tiap Natal. Namun seperti layaknya tradisi Natal di berbagai negara lain, keluarga Kristen di Australia biasanya juga meluangkan waktu untuk berkumpul dan makan bersama di malam Natal.

9. Natal di China
Anak-anak Kristen di Cina menghias rumah dan pohon Natal mereka dengan lentera dan bunga-bunga dari kertas. Lentera itu mengingatkan mereka akan Yesus, Sang Terang dunia. Perayaan natal di Cina disebut dengan Sheng Dan Jieh, yang artinya Festival Kelahiran Suci. Mereka mendekorasi rumahnya dengan pohon natal, poster-poster dan rangkaian kertas berwarna terang. Pohon natal atau yang disebut “Pohon Terang”, akan dihiasi dengan berbagai macam ornamen, berupa lentera, bunga dan juga kertas-kertas bewarna merah yang melambangkan kebahagiaan. Menjelang Natal rumah mereka terlihat terang karena dihiasi dengan Lentera yang terbuat dari kertas dan juga gambar klenteng yang tertempel disetiap jendela.

10. Natal di Irlandia
Pada malam Natal di Irlandia, anak terkecil dalam sebuah keluarga menyalakan lilin dan meletakkannya pada jendela terbesar. Lilin itu akan dibiarkan menyala sepanjang malam untuk menerangi jalan bagi orang yang mencari tempat berteduh, seperti Maria dan Yusuf pada Natal pertama. Dan menurut tradisi, lilin itu hanya boleh ditiup oleh wanita yang bernama Maria.

11. Natal di Swedia
Hari raya Santa Lusia tanggal 13 Desember adalah perayaan pertama Natal di Swedia. Nama Santa Lusia dipakai untuk mengingat seorang gadis kecil bernama Lusia yang membawakan makanan bagi orang-orang Kristen yang bersembunyi ratusan tahun yang lampau. Anak tertua dalam sebuah keluarga mengenakan lilin di atas kepalanya dan membawa roti untuk sarapan bagi keluarga mereka di tempat tidur.

12. Natal di Venezuela
Di Venezuela anak-anak mendapat hadiah Natalnya pada tanggal 6 Januari, yaitu pada perayaan hari tiga orang Majus. Sebelum tidur, anak-anak menaruh jerami bagi unta-unta orang Majus, dan pada pagi harinya mereka akan menemukan hadiah dari orang Majus.

13. Natal di Greenland
Keluarga di Greenland harus mengimpor pohon Natal dari luar negeri, karena di negara mereka pohon itu tidak tumbuh.

14. Natal di Inggris
Puding plum dan masakan ayam kalkun khas Inggris,Gregor, menjadi masakan istimewa pada hari Natal di Inggris. Di beberapa rumah di Inggris, gelondongan kayu besar diletakkan di perapian pd malam Natal. Diterangi cahaya kayu yg terbakar,lagu pujian dinyanyikan. Juga dipentaskan drama kelahiran Yesus. Menurut tradisi, anak2 boleh tetap terjaga hingga kayu itu terbakar habis. Ini merupakan kesempatan bagi anak2 untuk tidak tidur sampai larut malam. Hadiah2 Natal di Inggris diberikan pd 25 Januari.

15. Natal di Polandia
Di Polandia, beberapa keluarga sama sekali tidak makan sepanjang hari apa 24 Desember. Baru ketika bintang pertama muncul di langit malam,makan malam dihidangkan. Biasanya jamuan yang dihidangkan merupakan makanan paling mewah dan paling beragam sepanjang tahun. Sebuah kursi kosong dipasang di dekat meja untuk memberi pesan,"Yesus diundang ke meja makan kami."

16. Natal di Liberia
Kebanyakan penduduk di Liberia tidak merayakan Natal, tetapi mereka menghias rumah mereka dengan sebatang pohon palem yang dihiasi lonceng merah dan menyanyikan lagu Natal.

17. Natal di Irak
Di malam Natal seluruh keluarga akan berkumpul untuk mendengarkan kisah Natal. Seorang anak akan membacakan kisah Natal dari Alkitab sementara anggota keluarga yang lain memegang lilin-lilin.

18. Natal di Amerika Serikat
Happy X'Mas. Salam Natal ini diucapkan oleh orang Amerika. Huruf X di awal kata X'mas merupakan tulisan Yunani untuk simbol Kristus.
Karena banyaknya kaum migran di Amerika, cara merayakan Natal di Amerika lebih beragam. Namun, sebagian besar tradisi Natal di Amerika tidak berbeda jauh dengan tradisi di Eropa. Yang menajubkan dari tradisi Natal di Amerika adalah parade yang digelar besar-besaran.

19. Natal di Belanda
Daya tarik Natal bagi anak2 di Belanda adalah kedatangan Santa Nikolaus(Sinterklas) yang membawa hadiah. Sebagaimana anak2 di jerman, pada 6 Desember anak2 Di Belanda juga meletakkan kaos kaki di depan pintu dengan harapan akan diisi hadiah Natal oleh Sinterklas. Selain itu mereka juga membuat perapian dan meletakan jerami di depan pintu bagi kuda Sinterklas. Mereka percaya saat Natal tiba Sinterklas akan datang membawa berbagai hadiah

20. Natal di Italia
Pohon Natal bukanlah fokus utama perayaan Natal di Italia. Pada malam Natal, hadiah dibagikan berdasarkan lotre. Jadi bukan dibagikan orang per orang. Setiap orang sudah menyiapkan hadiah2 kecil yang diberi label nomor. Lalu pada 6 Januari, seorang nenek sihir tua dan jelek dengan sapu bernama Befana akan mengetuk pintu. Ia membawakan hadiah untuk anak yang baik dan sebohkah batu bara bagi anak yang nakal.

21. Natal di Yunani
Pada 24 Desember anak2 di Yunani berparade sepanjang jalan dengan menenteng terompet dan lonceng sambil menyanyikan kalanda,lagu2 pujian yang diyakini akan memberikan keberuntungan. Sebagai imbalannya, para penonton akan memberikan mereka hadiah kecil.

22. Natal di Rusia
Pada umumnya, negara2 Eropa menggunakan kalender Gregorian. Namun, Rusia menggunakan kalender Julian. Menurut kalender Julian, Natal jatuh pada 31 Desember, saat anak2 di Rusia menerima hadiah Natal dari manusia kerdil bernama Forst. Tanggal 11 Januari merupakan tahun baru dan berakhirnya masa Natal di Rusia.

23. Natal di Ethopia
Pihak Gereja Ortodok Ethopia menyebut hari kelahiran Yesus ini dengan sebutan Ganna. Masyarakat di sana merayakan natal pada tanggal 7 Januari. Ini dikarenakan mereka masih mengikuti sistem kalender Julian kuno . Pada hari itu setiap keluarga akan datang mengunjungi gereja dengan mengenakan pakaian bewarna putih atau membungkus dirnya dengan jubah tradisional, yang terbuat dari bahan katun tipis berwarna putih garis-garis. 12 hari setelah perayaan Ganna atau tepatnya pada tanggal 19 januari, mereka akan merayakan Timkat, yaitu peringatan hari pembabtisan Yesus. Perayaan ini akan berlangsung selama 3 hari berturut-turut.

24. Natal di Brazil
Salah satu tradisi adalah untuk menciptakan sebuah adegan atau Presépio kelahiran. Asal-usul kata dari kata Ibrani "presepium" yang berarti tempat tidur di atas jerami yang pertama Yesus tidur di Betlehem.The Presépio adalah umum di timur laut Brazil (Bahia, Sergipe, Rio Grande do Norte, Paraíba, Maranhão, Ceará, Pernambuco, Piauí dan Alagoas). Presépio diperkenalkan pada abad ke-17, di kota Olinda di negara bagian Pernambuco oleh seorang biarawan Fransiskan bernama Gaspar de Santo Agostinho. Saat ini presépios ditetapkan pada bulan Desember dan ditampilkan di gereja-gereja, rumah, dan toko.

25. Natal di Cekoslowakia
Tradisi kuno bersama oleh Cekoslowakia dan Polandia melibatkan memotong cabang dari sebuah pohon ceri memasukkannya ke dalam air dalam rumah untuk mekar. Jika mekar terbuka pada waktunya untuk Natal itu dianggap nasib baik, dan juga sebuah tanda bahwa musim dingin mungkin pendek. Harapan awal musim semi semangat membantu menjaga selama musim dingin gelap yang panjang.

26. Natal di Kanada
Menghias pohon cemara dengan hiasan-hiasan yang mewakili Natal, membeli atau membuat masing-masing mendapatkan hadiah yang dibungkus dengan kertas pembungkus untuk diletakkan di bawah pohon sehingga mereka dapat dibuka pada Hari Natal. Santa Claus adalah orang yang yang membawa hadiah. Anda tidak bisa tahu apa yang akan Anda dapatkan, sehingga merupakan bagian dari kesenangan Hari Natal. Pada malam Natal, Desember 24, biasanya ada makan malam kalkun dan di tengah malam, Santa Claus dikatakan datang ke tempat cerobong asap dan hadiah di bawah pohon. Kemudian ia kembali ke atas cerobong (dia sihir) dan terbang ke rumah berikutnya di giring dengan 9 rusa menariknya melalui udara (terbang). Pada Hari Natal, semua hadiah dibuka.

27. Natal di India
Orang Kristen di India menghiasi pohon mangga atau pisang pada waktu Natal. Kadang-kadang mereka juga menghiasi rumah mereka dengan daun mangga. Di beberapa bagian di India, tanah liat kecil lampu minyak-pembakaran digunakan sebagai hiasan Natal, mereka ditempatkan di tepi atap datar dan pada bagian atas dinding. Gereja-gereja yang dihiasi dengan poinsettia dan menyalakan lilin untuk pelayanan Malam Natal.

28. Natal di Iran
Iran, sebelumnya Persia, adalah tanah tempat Bijak Tiga orang yang diyakini memiliki hidup ketika Yesus lahir. Hari-orang Kristen di Iran mulai puasa dari produk-produk hewani pada 1 Desember. Ini disebut "Little Fast". "Big Fast" terjadi selama masa prapaskah, enam minggu sebelum Paskah. Setelah pelayanan Gereja 25 Desember mereka menikmati makan malam Natal yang mereka sebut "Little Feast". Sebuah hidangan tradisional adalah sup ayam yang disebut harasa. Hadiah biasanya tidak dipertukarkan tetapi anak-anak mendapat pakaian baru yang mereka kenakan dengan bangga pada Hari Natal.

29. Natal di Jepang
Banyak kebiasaan barat dalam merayakan Natal telah diadopsi oleh Jepang. Selain bertukar hadiah mereka makan kalkun pada Hari Natal, dan di beberapa tempat masyarakat bahkan ada pohon Natal. Mereka menghias rumah mereka dengan pepohonan dan mistletoe, dan di beberapa rumah lagu-lagu Natal dinyanyikan riang. Di Jepang ada dewa atau imam yang dikenal sebagai Hoteiosho, yang mirip Santa Claus kami. Dia selalu digambarkan sebagai seorang pria tua yang baik membawa ransel besar.Dia diduga memiliki mata di belakang kepalanya. Hal ini baik bagi anak-anak untuk menjadi baik ketika melihat semuanya ini pria adalah di luar negeri.

30. Natal di Nikaragua
Seperti banyak negara Amerika Latin, Nikaragua tetap banyak mengambil dari kebiasaan lama Spanyol. Pada minggu-minggu menjelang Natal orang-orang berjalan-jalan jalan-jalan di mana terdapat banyak hal untuk membeli: lilin, gambar Nativity, mainan dan makanan.Anak-anak membawa wangi bunga untuk mengubah dari Perawan dan menyanyikan lagu-lagu Natal. Pada malam Natal, lonceng gereja mengisyaratkan masyarakat untuk Midnight Mass .Pada 6 Januari perayaan Epiphany, itu adalah tiga orang bijak yang membawa hadiah untuk anak-anak. Sering kali musim Holiday diakhiri dengan tampilan yang cemerlang kembang api.

31. Natal di Denmark
Perayaan Natal, di denmark, dirayakan pada tengah malam Malam Natal. Semua orang berharap untuk pencuci mulut ketika puding beras khusus disajikan dalam satu almond yang tersembunyi. Siapa pun yang menemukan almond akan mendapatkan keberuntungan untuk tahun mendatang

32. Natal di Norwegia
Seperti negara-negara Skandinavia lainnya, Norwegia memiliki hadiah-bantalan gnome kecil atau elf. Dikenal sebagai Julebukk atau "Christmas buck," ia muncul sebagai makhluk mirip kambing.Julebukk Viking harkens kembali ke saat-saat ketika kaum pagan menyembah Thor dan kambingnya. Selama perayaan pagan seseorang berpakaian kulit kambing, membawa kepala kambing, akan meledak di atas pesta dan selama perjalanan malam akan "mati" dan kembali ke kehidupan.

33. Natal di Portugal
Natal dirayakan dengan cara yang sama seperti di Spanyol. Portugis menikmati pesta tambahan, yang disebut consoada, pada jam pagi Hari Natal. Mereka menetapkan tempat ekstra di meja untuk alminhas a penar ( "jiwa-jiwa orang mati"). Di beberapa daerah remah-remah yang tersisa di perapian untuk jiwa-jiwa ini, kebiasaan yang berasal dari praktek kuno benih mempercayakan kepada orang mati dengan harapan bahwa mereka akan memberikan panen yang melimpah.

34. Natal di Romania
Tradisi di Rumania adalah untuk anak-anak untuk perjalanan dari rumah ke rumah menyanyikan lagu-lagu Natal dan membaca puisi, dan legenda sepanjang musim Natal. Pemimpin membawa kayu besar bintang yang disebut Steaua, yang ditutupi dengan kertas mengkilap dan dihiasi dengan lonceng dan pita berwarna. Sebuah gambar dari Keluarga Kudus disisipkan di pusat bintang, dan seluruh ciptaan terikat pada tiang sapu atau gemuk.

35. Natal di Skotlandia
Skotlandia merayakan Natal yang agak muram dan cadangan kegembiraan mereka untuk malam Tahun Baru yang disebut Hogmanay. Kata ini mungkin berasal dari semacam kue oat tradisional yang diberikan kepada anak-anak di Malam Tahun Baru. Orang pertama yang menginjakkan kaki di tempat tinggal di Tahun Baru dianggap sangat mempengaruhi nasib penghuni. Umumnya orang asing dianggap membawa keberuntungan. Tergantung pada daerah, mungkin akan lebih baik untuk memiliki berambut gelap atau asing berambut pirang menginjakkan kaki di rumah. Tradisi ini secara luas dikenal sebagai "pijakan pertama".

36. Natal di Skandinavia
Hal ini dari Skandinavia yang sebagian besar berasal tradisi Yule log. Musim dingin yang gelap mengilhami perkembangan tradisi berkaitan dengan kehangatan dan cahaya. Masa Natal, yang berarti "balik matahari" atau titik balik matahari musim dingin, secara tradisional merupakan waktu yang sangat penting di Scandinavia - saat ketika keberuntungan untuk tahun yang akan datang ditentukan dan ketika mati dianggap berjalan di bumi. Untuk waktu yang lama, itu dianggap berbahaya untuk tidur sendirian pada malam Natal. Keluarga besar, majikan dan hamba, sama-sama akan tidur bersama di tempat tidur yang baru dari jerami.

37. Natal di Wales
Caroling populer di Wales di mana disebut eisteddfodde dan sering disertai dengan sebuah harpa.Di beberapa daerah pedesaan seorang warga dipilih untuk menjadi Mari llwyd. Orang ini melakukan perjalanan di sekitar kota terbungkus putih dan membawa seekor kuda tengkorak pada tiang yang panjang. Siapa pun diberi "menggigit" oleh rahang kuda harus membayar denda.

Secara garis besar, perayaan natal di beberapa negara hampir sama, mungkin beda dengan budaya dan tradisi yang dijalankannya.

sumber : Kaskus.com

vikrii_chiaki
Vikri Haryo Seno
Bagi Anda yang sering mengikuti serial TV Avatar, mungkin Anda akan berasumsi bahwa Avatar the movie ini merupakan versi film dari serial animasi Avatar the legend of Aang. Namun film ini tentu berbeda dengan serial TV dari Nickelodeon tersebut dimana Avatar disini merupakan film besutan sutradara gaek asal Kanada yaitu James Cameron.

Avatar berseting di masa depan dimana sang protagonis Jake Sully yang diperankan oleh Sam Worthington sebagai mantan Marinir Amerika yang terluka saat terjadi peperangan di Bumi. Jake kemudian terpilih untuk menjalani program Avatar dimana program tersebut memungkinkan Jake untuk dapat kembali berjalan. Kemudian Jake pergi ke Pandora dimana lanskap kebanyakan dari planet ini hanyalah hutan belantara yang bejarak 4.3 tahun cahaya dari Bumi. Pandora sendiri merupakan rumah bagi para Na'vi yaitu makhluk ras humanoid yang primitif dan memiliki kemampuan yang lebih dibandingkan dengan manusia biasa, memiliki tinggi 3 meter dan berkulit biru. Para Na'vi ini hidup secara harmonis di dunia mereka yang masih murni. Namun ketika manusia mulai memasuki Pandora untuk mencari mineral, para Na'vi ini mempertahankannya melalui perlawanan dari prajurit-prajurit Na'vi yang tangguh.

Namun tanpa disadari ternyata Jake telah direkrut untuk menjadi bagian dalam penyerangan Pandora karena manusia tidak dapat menghirup udara di Pandora sehingga mereka menciptakan manusia secara genetis sama dengan Na'vi yang kemudian dikenal dengan sebutan Avatar. Jake kemudian bertemu dengan wanita Na'vi yang masih muda yang bernama Neytiri (Zoe Saldaña). Seiring berjalannya waktu, Jake kemudian memutuskan untuk bergabung dengan klan Na'vi dan mulai jatuh cinta dengan Neytiri. Akibatnya, Jake dalam keadaan diantara kubu tentara bumi dengan kubu Na'vi yang memaksa dia untuk menentukan kubu mana yang akan ia pilih dalam pertempuran yang akan menentukan nasib Pandora.

Avatar the Movie disini merupakan film ber-genre 3D fiksi ilmiah epik dimana film ini mendapat banyak pujian terutama mengenai penggunaan teknologi yang merupakan terobosan dalam pembuatan dan pengembangan stereoscopic 3D dengan kamera yang dirancang khusus untuk produksi film yaitu Fusion Camera System Technology. Meskipun para aktor dan aktris dalam film ini tidak memakai nama besar, James Cameron mampu mengolahnya menjadi film yang berkualitas. Film yang berdurasi 2 jam 41 menit ini layak untuk ditonton mengingat karya-karya dari sang sutradara telah menelurkan beberapa karya fenomenal seperti The Terminator, Aliens dan Titanic.

Untuk anda yang belum menontonnya, segeralah nonton karena film ini sangat sangat layak untuk ditonton. Maklum film dengan budget sangat mahal ini sekitar jutaan dollar, dibuat sangat spektakuler dan tidak mengecewakan. 1000 thumbs up!!!

Vikri Haryo Seno
Pernah ingat kasus permen susu yang mengandung melamin di Cina? Kasus yang cukup heboh karena mengakibatkan banyak produk makanan dari Cina yang menggunakan susu ditarik dari peredarannya dan dilarang keras untuk di konsumsi, tidak terkecuali di Indonesia yang merupakan tujuan ekspor produk Cina.

Tapi masalah yang lain pun muncul, dikarenakan banyaknya produk makanan dari Cina yang ditarik mengakibatkan beberapa produsen merugi karena bisa dibilang ini menjadi pencemaran nama baik. Dari beberapa produk yang disebut mengandung melamin adalah Oreo, siapa yang tidak kenal dengan produk ini.

“Diputar…dijilat…terus dicelupin” iklan Oreo tersebut sangat dikenal masayarakat luas, tapi karena kasus melamin, berakibat penjualan Oreo menurun, maka strategi marketing pun dilakukan untuk mengubah kesan negatif tersebut.

Awalnya sih saya sering melihat iklan2 Oreo tetap ditayangkan di televisi, namun pada akhir iklannya ditambahkan dengan kata2 “Bangga buatan Indonesia”, nah..sepertinya Oreo menyadari betul bahwa kasus susu yang mengandung melamin sudah mempengaruhi brand image mereka di mata masyarakat, bahwa Oreo yang di jual dan di konsumsi di Indonesia adalah produksi Cina.

Baru2 ini saya melihat lagi iklan Oreo yang lain, dan menurut saya tehnik marketing komunikasi yang digunakan pada iklannya kali ini lebih kena dibandingkan iklan sebelumnya.

Iklan tersebut menceritakan tentang seorang ayah yang diperankan oleh Ferdi Hasan sedang mengobrol santai dengan kedua anak2nya. Kemudian sang ayah mengatakan betapa sayangnya ia kepada kedua anaknya, dan mengetahui yang terbaik bagi kedua anaknya tersebut, sambil memberikan Oreo.

Sepertinya Oreo sudah sangat tepat memilih Ferdi Hasan sebagai endorser dalam iklannya. Ferdi Hasan dapat mewakili kesan orangtua yang sayang keluarga terutama kedua anaknya, dan selama ini ia juga diaggap sosok yang “smart”, “friendly” dan jauh dari gosip2 negatif yang banyak menimpa kalangan artis.

Biasanya dalam sebuah iklan ada yang banyak menggunakan kartun atau musik. Bobot iklannya tidak terpusat pada sebuah penjelasan mengenai produk tersebut.

Tapi iklan Oreo ini berbeda, bisa dilihat kalau iklan2 Oreo sebelumnya diceritakan aktifitas anak2 dalam makan Oreo, ada yang dijilat, kemudian dicelupkan kedalam susu, baru kemudian dimakan.

Pada iklan Oreo versi terbarunya ini, jalan cerita iklan justru dititik beratkkan pada penjelasan Ferdi Hasan tentang bagaimana awalnya dia ragu, kemudian mendatangi pabrik pembuatan Oreo, sampai kemudian yakin bahwa produk Oreo yang ada di Indonesia adalah produk yang di produksi di dalam negeri, bukan dari Cina.

Sepertinya Oreo ingin menggiring persepsi masyarakat bahwa Oreo yang ada di Indonesia, bukan berasal dari Cina, tapi diproduksi dari dalam negeri, tidak mengandung melamin, dan aman untuk dikonsumsi. Cukup menarik karena terlihat sekali Oreo berusaha keras membersihkan image produknya yang sempat tercemar.

Dalam marketing komunikasi itu ada beberapa pertimbangan yang digunakan untuk melakukan sebuah komunikasi pemasaran, dan menurut pendapat saya beberapa hal tersebut sudah dijalankan Oreo dengan cukup baik, diantaranya :

Pertama, Oreo sudah mengidentifikasi audiens sasarannya. Loh kok bisa??? Jelas bisa, produk Oreo ini memang banyak dikonsumsi oleh anak2, namun kebanyakan yang menentukan pembelian suatu produk yang baik untuk anak2 ya tetap orang tua juga. Apalagi rata2 anak kecil tidak paham dengan kasus melamin yang terkandung dalam susu, sehingga kalau mau menggiring persepsi bahwa produk Oreo yang ada di Indonesia itu sehat, ya harus menggiring persepsi orang tua si anak, agar tetap mau membeli Oreo tanpa beralih ke produk yang lain.

Kedua, menentukan tujuan komunikasi. Iklan Oreo yang menampilkan Ferdi Hasan ini, tujuannya sangat jelas ingin menyampaikan kepada audiens terutama orang tua, bahwa Oreo tetap aman untuk dikonsumsi, dan tidak perlu khawatir, karena Ferdi Hasan sendiri ikut memeriksa pabrik pembuatan Oreo dan memastikan kebersihan produk Oreo di Indonesia.

Ketiga, merancang pesan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa iklan Oreo dulunya sangat kental dengan nuansa yang menggambarkan cara enak makan Oreo. Tapi pada iklan kali ini, cara enak tersebut diletakan di bagian akhir iklan. Isi iklan dari awal lebih dititikberatkan pada pesan bahwa Oreo yang ada di Indonesia itu tetap aman untuk dikonsumsi. Jujur iklan ini memang iklan yang tidak pas untuk anak kecil, karena itulah saya mengatakan bahwa audiens sasaran dari iklan Oreo versi terbaru ini adalah orang tua dan bukan anak2.

Inilah sebabnya, mereka membuat iklan yang menggambarkan Ferdi Hasan sayang kepada anaknya, karena sayang pada anak2nya Ferdi Hasan hanya mau memberikan makanan yang disukai oleh kedua anaknya dan tentunya makanan yang sehat, Ferdi Hasan tahu anak2nya suka Oreo, karena itu dia ingin Oreo yang dimakan anak2nya adalah Oreo yang diproduksi di Indonesia, karena Oreo yang diproduksi di Indonesia aman dari melamin, semuanya itu dilakukan karena Ferdi Hasan sangat mencintai kedua anaknya.

Bagi saya iklan ini cukup menarik, apalagi bila dilihat dari versi sebelumnya, dimana Oreo tetap menampilkan iklan dengan jalan cerita yang menggambarkan bagaimana cara enak makan Oreo, kemudian ditambah dengan kata2 “Bangga buatan Indonesia”, seolah-olah iklan ini menyampaikan Oreo tetap eksis sebagai produk makanan untuk anak-anak yang masih digemari.

Vikri Haryo Seno
-- 22 Desember 2009 --
When God set the world in place
when He hung the stars up in space
when He made the land and the sea
then He made you and me

He sat back and saw all that was good
He saw things to be as they should
Just one more blessing He had in store
He created a mother, but whatever for?
He knew a mother would have a special place
to shine His reflection on her child's face

A mother will walk the extra mile
just to see her children smile

She'll work her fingers to the bone
to make a house into a home

A mother is there to teach and guide
a mother will stay right by your side

She'll be there through your pain and strife
she'll stay constant in your life

A mother will lend a helping hand
until you have the strength to stand

She'll pick you up when you are down
when you need a friend she'll stick around

A mother is one who listens well
will keep her word; will never tell

A mother never pokes or pries
but stands quietly by your side
giving you the strength you need
encouraging you to succeed

A mother is one who can be strong
when you need someone to lean on

You're more than a mother to me
a reflection of Him in your face I see
a love that knows no boundaries

I'm glad that you chose to be
all this and more to me

You share a love that knows no end
you're more than my mother
you are my friend


There is no love, like a mother's love,
no stronger bond on earth...
like the precious bond that comes from God,
to a mother, when she gives birth.

A mother's love is forever strong,
never changing for all time...
and when her children need her most,
a mother's love will shine.

God bless these special mothers,
God bless them every one...
for all the tears and heartache,
and for the special work they've done.

When her days on earth are over,
a mother's love lives on...
through many generations,
with God's blessings on each one.

Be thankful for our mothers,
for they love with a higher love...
from the power God has given,
and the strength from up above.


vikrii_chiaki
Vikri Haryo Seno

-- 19 Desember 2009 - 20 Desember 2009 --

Tanggal 19-20 Desember 2009 kemarin telah sukses diadakan Festival Kemang yang memang sudah rutin dilakukan dari tahun ke tahun. Acara ini sebenernya untuk memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia pada bulan Agustus lalu tetapi karena bentrok dengan acara puasa akhirnya baru dilaksanakan di penghujung tahun ini. Saya datang 2 kali berturut-turut bersama teman dan keluarga. Saya sebagai warga Kemang bangga karena acara ini merupakan acara yang positif dalam rangka mempersatukan warga Betawi khususnya dan juga warga lain pada umumnya. Acara ini mengambil konsep yang beda lagi dari tahun kemarin. Tahun ini Festival Kemang mengusut tema "Pelangi Keluarga".


Pertama saya datang pada hari Sabtu bersama teman-teman saya, Ijeh,Romleh dan Kwok. Maklum orang Jauh kagak tahu namanye Festival Kemang. Saya ajaklah mereka melihat-lihat. Kesan pertama mereka cukup merespons dengan baik walau kata mereka barangnya agak mahal dan sulit ditawar. Tetapi dilihat dari kualitas, barang yang ditawarkan rata-rata cukup bagus dan berkualitas jadi harga juga menjamin dan gak pernah bohong.


Di Festival Kemang ini terdapat banyak stand-stand yang berjejer di sepanjang jalan kemang 1,5 KM yang berisikan stand Baju, stand aksesoris, stand tanaman hias, stand elektronik, stand makanan dan minuman dan lain sebagainya yang kira-kira berjumlah ratusan mungkin. Harga yang ditawarkan juga variatif mulai dari harga empire sampai harga yang cukup tinggi.


Stand makanan dan minuman yang mungkin dirasa paling ramai disini. Macam-macam makanan yang variatif ditawarkan disini mulai dari tradisional sampai internasional. Saya tertarik dengan Hot Dog King yang sosisnya mempunyii size cukup besar,hahaha,cukup membuat kenyang perut. Harganya juga lumayan Rp. 15.000 – Rp. 25.000. selain itu ada juga kebab dari Baba Rafi sampai kebab lainnya. Ada juga Mie Aceh yang saya rasakan juga enak dank has sekali. Harganya juga lumayan lah Rp. 15.000 saja per porsi. Banyak lagi makanan lainnya yang ditawarkan disitu, sampai untuk oleh-oleh orang rumah juga ada, mulai dari Pie, Cuisine sampai kue tradisional seperti Kue Bulan, Kripik Pisang lapis Coklat, etc. Kalian tahu juga Kemang memang Rajanya Resto dan Kafe, jadi apalah yang dicari selain makanannya yang maknyoosss.


Dari semua makanan disini terasa kurang rasanya tanpa kehadiran Kerak Telor. Yaitu makanan khas Betawi yang terbuat dari ketan yang dilapisi telor dan dibubuhi bumbu kelapa. Mmmhh, bangga rasanya jadi orang Betawi,makanannya enak banged cing. Banyak penjual kerak telor disini. Rata-rata penjualnya memakai baju koko, peci dan sarung di lehernya, yang menandakan orang Betawi asli. Cara membuat kerak telor juga khas dengan ,menggunakan bara api dari arang. Mmmhh,,bener-bener yummy right?


Acara Festival Kemang ini juga diisi oleh banyak stasiun TV dan Radio. Juga disponsori oleh berbagai elemen. Banyak bintang tamu dan artisnya juga disini. Selain itu yang membuat saya tertarik adalah hiburan acara yang diisi oleh Qasidahan khas Betawi. Disini para Bapak-bapak memainkan alat musiknya sedangkan Ibu-ibunya bernyanyi music Qasidahan. Hahahaa. Kayak Emak saya jaman dulu, jadi ingat. Hehehee. * CURCOL*


Di satu spot saya melihat poster-poster Benyamis S dan juga menjual Kaset-kaset lagunya dari jaman dulu,hwaaaa,memang artis Betawi paling sukses di Eranya. Di sisi lain juga ada sepeda ontel dan sepeda unik lainnya. Yang biasanya kita lihat di Kota Toea sekarang dapat kita lihat di Festival ini. Sungguh kuno dan memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi. selain itu juga ada peragaan sirkus. Masih banyak acara unik disini.






Yang saya lihat juga style anak muda disini, rata-rata memiliki gaya yang hampir sama yaitu menggunakan kacamata besar. Entah itu gaya atau apa, tapi usut punya usut kata adik saya, itu gaya Pee Wee Gaskin, salah satu band indie yang lagi ngeTOP sekarang,hahahaaa, Makin kemari trend juga banyak berubah yaaahh.

Yasudah artikel ini mungkin sedikit banyak memberikan gambaran bagi kalian tentang situasi Festival Kemang yang sangat disayangkan bila kalian tidak datang kesana. Selain bisa mengenal Budaya Asli Betawi juga kalian bisa cuci mata sekalian. Moga artikel ini berguna yah buat semuanya. Dan mungkin bisa tertarik untuk datang pada Festival Tahun Depan. Okeh!! See You Yaps!